Sales Division, Mayora Development Program (Developmet Program/Management Trainee)

          Banyak dari kita yang sudah tidak asing lagi dengan kata ‘development program,’ khususnya bagi freshgraduate yang hendak memasuki dunia kerja. Bagi yang belum paham dengan program ini, akan saya jelaskan secara singkat. Development program terdiri dari 2 suku kata, yaitu  ‘ Development’ dan ‘program'. ‘Development’ berarti pengembangan dan ‘Program’ berarti program. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Development program merupakan program khusus yang dibentuk oleh sebuah perusahaan untuk mengembangkan perusahaan itu sendiri.

        Development program atau biasanya sering disebut juga sebagai Management Trainee merupakan program yang banyak difokuskan oleh perusahaan-perusahaan besar dan seleksi pun dilaksanakan dengan sangat ketat yang pastinya memakan waktu, tenaga dan biaya namun setimpal dengan yang akan didapatkan oleh perusahaan-perusahaan tersebut. Program ini sendiri biasanya berlangsung selama 6 bulan hingga 2 tahun dan bagi yang sudah lulus akan menandatangani kontrak kerja selama 2 hingga 3 tahun dimana jika kandidat tersebut mengundurkan diri akan dikenakan sanksi denda berupa uang.

        Kandidat yang dipilih merupakan lulusan-lulusan baru (freshgraduate) yang berasal dari perusahaan ternama ataupun pekerja dengan pengalaman kerja maksimal 2 tahun. Hal ini diibaratkan seperti menulis dilembaran kertas yang masih baru dan kosong. Perusahaan masih bebas memberikan informasi, didikan serta arahan kepada lulusan-lulusan baru tersebut karena mereka belum merasakan, mengetahui dan mendapatkan doktrin dari perusahaan manapun. Setiap perusahaan mempunyai budaya dan cara ataupun struktur kerja yang beda dari perusahaan lainnya sehingga mereka membutuhkan pekerja-pekerja baru yang siap dididik dan menjalani struktur kerja yang berlaku diperusahaan tersebut. Atas dasar inilah, maka dibentuk program seperti ini.
Seleksi yang dilaksanakan pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan seleksi yang dilakukan pada saat merekrut karyawan reguler. Berikut saya jelaskan sedikit mengenai seleksi yang dilakukan:

      1.       Seleksi berkas
       Pada tahap awal ini, pihak perusahaan akan mencantumkan kriteria-kriteria tertentu bagi pelamar yang berhak melamar program ini, seperti; lulusan S1 dari universitas ternama atau terbaik dikotanya, IPK minimal 3.00/4.00, memiliki sim A & sim C, bersedia ditempatkan dimana saja, dan sebagaimanya. Untuk lebih pasti, silahkan cek persyaratan-persyaratan yang diberikan oleh perusahaan yang hendak dilamar.
Seleksi berkas bisa dilakukan dengan 2 cara, yaitu:
a.        Mengirimkan lamaran serta melampirkan berkas pendukung secara online pada website resmi perusahaan tersebut atau pun dengan mengirimkan email ke hrd perusahaan tersebut.
b.      Memberikan lamaran serta melampirkan berkas pendukung pada acara jobfair. (Silahkan browsing di google ataupun media online lainnya untuk melihat jadwal jobfair yang akan diadakan didaerah kalian dalam waktu dekat)

      2.       Test Kemampuan dan Psikotest
        Pada tahap ini, para kandidat akan diuji kemampuannya sama seperti pada saat mengikuti ujian memasuki bangku perkuliahan; Seperti kemampuan berhitung , pengetahuan umum (TPA & TPS) dan ada beberapa test tambahan lainnya, seperti;
a.       Menggambar (menghubungkan atau meneruskan gambar, menggambar pohon dan menggambar orang.
b.      FGD  (Forum Group Discussion) dimana para kandidat akan dibagi menjadi beberapa kelompok dan didalam kelompok tersebut, para kandidat akan memutuskan bersama ataupun mengajukan diri sebagai ketua kelompok dan sebagai anggota. Pada test yang satau ini, akan diberikan sebuah topik yang akan dibahas dan akan diperhatikan keaktifan dari masing-masing kandidat pada kelompok tersebut. Setelah selesai diskusi, biasanya ketua kelompok akan menjelaskan secara singkat hasil diskusi kelompoknya

      3.       Test wawancara dengan HRD
        Pada tahap ini, para kandidat yang berhasil lolos dari kedua seleksi sebelumnya akan mengikuti wawancara dengan pihak HRD (wawancara tahap I). Pertanyaan yang biasanya diajukan seperti:
a.       Jelaskan tentang diri kamu!
b.      Apa kekurangan dan kelebihanmu?
c.       Apa yang kamu ketahui tentang perusahaan ini?
d.      Apakah kamu bersedia untuk tidak menikah pada masa kontrak?
e.      Apakah kamu bersedia ditempatkan dimana saja?
f.        Dll

      4.       Wawancara dengan User
       Pada tahap wawancara ke II ini tidak jauh berbeda dengan tahap wawancara sebelumnya, hanya saja yang mewawancarai pada tahap ini adalah user peserta sendiri (pihak yang akan menggunakan tenaga kandidat nantinya jika lulus). Disini, para usher akan melihat seberapa layaknya para kandidat untuk menjadi timnya. Untuk tahap ini, usahakan untuk latihan agar nantinya tidak nervous, pelajari tentang perusahaan dan produk-produknya serta usahakan untuk serius (boleh mengubah suasana mendengan sedikit candaan namun jangan berlebihan karena akan dianggap sebagai pribadi yang tidak bisa diajak serius.

      5.       Test kesehatan
        Pada tahap ini, para kandidat yang lulus akan diarahkan untuk melalukan test kesehatan ditempat yang ditunjuk oleh perusahaan tersebut. Test yang dilakukan berupa tes darah, ronsen dada, tes urin, dan sebagainya. Sebelum tes usahakan untuk tidur yang teratur dan minum susu murni untuk membersihkan tubuh (saran dari orang tua)

          Setelah semua tes dijalani, tinggal menunggu hasil apakah kandidat tersebut lulus atau tidak. Biasanya proses perekrutan memakan cukup banyak waktu. So be patient and Good Luck bagi yang hendak melamar program ini. J

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Merchandising Promotion Supervisor (MPS)

Bekerja Sebagai Merchandiser

Sales Supervisor Institusi / Horeca